Ipmapus cabang Yogyakarta

Ikatan Pelajar Mahasiswa Pitu Ulunna Salu Sulawesi Barat Cabang Yogyakarta.

ADAQ TUHO | Mengkeqdeq Madoro, Metindo Madoro, dipembusaan Tattaq Madoro.

Sabtu, 06 Juli 2013

Suku Topitu dan Suku Mandaq di sulawesi barat.


Selama ini Pitu Ulunna Salu selalu diterjemahkkan sebagai 7 (tujuh) Kerajaan di Hulu Sungai. Terjemahan ini berdasarkan pada pemahaman persekutuan jumlah kerajaan. Dari pemahaman seperti itu lantas ditafsirkan bahwa Pitu Ulunna Salu hanya memiliki 7 (tujuh) wilayah kekuasaan, kemudian dilanjutkan pemahaman istilah Pitu Ulunna Salu Karua Ba'ba Binanga (Minanga) adalah gabungan antara Pitu Ulunna Salu dan Karua Ba'bana Minanga. Pada akhirnya dengan pemahaman seperti itu istilah Pitu Ulunna Salu Karua Ba'ba Binanga diterjemahkan sebagai 2 kesatuan hadat.

Halaman ini ingin meluruskan bahwa Pitu Ulunna Salu bukan seperti itu. Pitu Ulunna Salu bukan pula kerajaan, melainkan kesatuan hadat atau wilayah kuasa hadat.

Pengertian Pitu Ulunna Salu yang benar adalah, tanah milik tujuh orang (Putra Pongkapadang) yang berdiam di Hulu Sungai (Tabulahan). Bahkan nama yang benar dalam bahasa aslinya adalah Lita'na To Pitu di Ulunna Salu, yang pada akhirnya dipahami jadi Pitu Ulunna Salu. Kalau perlu dijelaskan lagi, Pitu Ulunna Salu adalah tanah milik 7 Orang Putra Pongkapadang dari Tabulahan, itulah pengertian sebenarnya.

Mengenai istilah Pitu Ulunna Salu Karua Ba'ba Binanga, ini jabarannya : Beberapa orang dari ketujuh Putra Pongkapadang itu berkeliling untuk memberi batas pada tanah kekuasaan mereka di luar Tabulahan. Dari 7 wilayah hulu sungai sampai 8 anak muara sungai. Kemudian dikenal Pitu Ulunna Salu Karua Ba'ba Binanga, inilah yang menjadi wilayah kekuasaan mereka (7 putra Pongkapadang). Jadi istilah Pitu Ulunna Salu Karua Ba'ba Binanga tidak lain adalah rumusan wilayah kekuasaan Tabulahan (baca : anak-anak Pongkapadang).

Jadi perlu diketahui, bahwa wilayah Pitu Ulunna Salu bukan hanya Tujuh. Wilayah Pitu Ulunna Salu lebih luas dari itu. Terdiri dari - Tabulahan dengan - ketujuh wilayah kekuasaannya yang ada di hulu sungai beserta - delapan wilayah kekuasaannya yang ada di anak muara sungai.

Perlu diluruskan juga bahwa tidak ada yang namanya 2 kesatuan hadat. Karena istilah - Pitu Ulunna Salu Karua Ba'ba Binanga - BUKAN dimengerti sebagai gabungan antara 2 kesatuan, melainkan rumusan wilayah kekuasaan. Jadi dari istilah tersebut perlu dipahami, bahwa kesatuan hadat tetaplah satu, yaitu Pitu Ulunna Salu.

Kalau ingin ahli dalam membuat parang belajarlah pada pandai besi, kalau ingin pandai memasak belajarlah pada koki.
Kalau ingin tahu tentang sejarah Pesisir belajarlah ke wilayah Pesisir, tapi kalau ingin tahu dengan benar sejarah Pitu Ulunna Salu belajarlah ke Tabulahan (Pusat peradaban Pitu Ulunna Salu). Ingin tahu tentang sesuatu hal belajarlah pada ahlinya.

Referensi : http://tabulahankondosapata-tasya.blogspot.com/

Pendidikan Londong Dehata

Pitu Ulunna Salu dan pendidikan Tomakaka Londong Dehata

pitu ulunna salu adalah wilayah hadat di pegunungan sulawesi barat, yang terbentuk menjadi tuju kesatuan. terlihat dari pengertian kata Pitu Ulunna Salu, Artinya Tujuh Hulu Sungai, yang kemudian kata ini bermakna  tujuh kesatuan hadat dipegunungan sulawesi barat yang membentuk tatanan pemerintahan yang terstruktur dengan rapi sesuai dengan struktur pemerintahan yang telah disepakati seluruh masyarakat Pegunungan sulawesi barat saat itu.

     pentingnya kajian kebudayaan yang dapat menggai kembali atas potensi dan kekayaan budaya contoh yang konkreet pada budaya Suku Topitu yang konon katanya dari suku ini menyimpan banyak falsafah tentang hidup dan pendidikan yang berkualitas, akan tetapi kebudayaan dari Suku Topitu tidak dibukukan atau ditampung dalam sebua lontar melainkan disampaikan dengan perkataan dan disampaikan secara turun temurun dan dianggap sakral jika perkataan itu dilanggar maka akan mabusung atau musibah akan menghampirinya. sala satu falsafah hidup tentang pendidikan antar sesama manusia yang baik yaitu Ada' tuo menganut prinsip pengampunan yg mendidik : DIBATTA BITTI' TAU TAPPARIBITTI' TEDONG, DIBATTA BITTI' TEDONG TAPPARI BITTI BAI, DIBATTA BITTI BAI, TAPPARI BITTI MANUK. .sule kada sarandan, tuo tammate, mapia tangkadake.

Selasa, 02 Juli 2013

Sipamandaq

Sebuah Naskah Sipamandaq antara 

Pitu Ulunna Salu dengan Pitu Baqbana Binanga 

_Allamungan Batu di Lujo_




1. Taqlemi manurunna peneneang uppasambulobulo anaq appona di Pitu Ulunna Salu, Pitu Baqbana Binanga, nasaqbi Dewata diaya Dewata diong, Dewata di kanang, Dewata diolo, Dewata diboeq, manjarimi pasemandarang.
2. Tannisapaq tannitonang, maq allonang mesa mallatte samballa, siluang sambusambu sirondong langiqlangiq, tassipande peoqdong tassipadundu pelango, tassipelei dipanraq tassiluppei diapingang.
3. Sipatuppu diadaq sipalete dirapang, adaq tuho di Pitu Ulunna Salu, Adaq mate di muane adaqna Pitu Baqbana Binanga.
4. Saputangang di Pitu Ulunna Salu, Simbolong di Pitu Baqbana Binaga
5. Pitu Ulunna Salu memata di Sawa, Pitu Baqbana Binanga memata di Mangiwang
6. Sisaraqpai mata malotong anna mata mapute, anna sisaraq Pitu Ulunna Salu Pitu Baqbana Binanga.
7. Moaq diang tomangipi mangidang mabattangang tommutommuane, namappasisaraq Pitu Ulunna Salu Pitu Baqbana Binanga, sirumungngi anna musesseqi, passungi anaqna anna muanusangi sau di uwai temmembaliq.




Artinya :
1. Telah terbukti kesaktian leluhur mempersatukan anak cucunya di Pitu Ulunna Salu dan Piti Baqbana Binanga yang disaksikan oleh Tuhan (Dewata) yang berarada di atas, Tuhan yang berada di bawah, Tuhan yang berda disamping kiri, Tuhan yang berada disamping Kanan, Tuhan yang berada di depan, Tuhan yang berada di belakang maka menjadilah ikatan kuat.
2.  Tiada penyekat dan tanpa pembatas, bersatu laksana bantal bertikar selembar, membalut tubuh selangit langit, saling menjaga untuk tidak memberi minuman yang memabukkan atau beracun, saling menjaga untuk tidak meninggalkan kesusahan serta saling tidak melupakan dalam hal kebaikan.
3. Saling menghormati Hukum dan peraturan masing masing, Hukum hidup di Pitu Ulunna Salu, Hukum mati di suami adatnya Pitu Baqbana Binanga.
4. Sapu Tangan (kain untuk ikatan di kepala) di Pitu Ulunna Salu, Sanggul di Pitu Baqbana Binanga.
5. Ptu Ulunna Salu bertugas menjaga serangan musuh dari daratan pegunungan dan Pitu Baqbana Binanga menjaga serangan musuh dari pesisir lautan.
6. Laksamana berpisah antara Mata Hitam dengan Mata Putih barulah Pitu Ulunna Salu Pitu Baqbana Binanga.
7. Barang siapa yang mimpi mengidamkan seorang anak laki laki yang bakal memisahkan Pitu Ulunna Salu Pitu Baqbana Binanga, maka bersatulah untuk segera membedah perut yang hamil itu, lalu keluarkan janin bayi laki laki tersebut lalu hanyutkan ke air yang tak mungkin kembali.